"Belajarlah membaca mulai dari sesuatu yang mudah untuk mengembangkan potensi di dalam dirimu"
Kamis, 13 Juli 2023
KEMBALI KE ALAM
LIRIK YA ABAL HASANAIN VERSI INDONESIA
"WAHAI AYAHANDA HASAN DAN HUSEIN"
Malam ini udara di dalam rumah sangatlah dingin sehingga aku memberanikan diri kembali pergi ke mushola untuk menunaikan ibadah shalat maghrib secara berjama'ah setelah masa bertapa selama dua minggu dalam proses pencarian jati diri. Agenda sebelumnya yang selalu aku lakukan selama ini adalah mengajar huruf hijaiyah kepada siapapun yang mau untuk belajar di mushola. Sekarang murid yang aktif menunggu setiap selesai shalat maghrib yaitu seorang anak laki-laki berumur 5 tahun yang sangat aktif dan tidak pernah mengenal rasa takut. Proses mengaji berlangsung singkat karena kurangnya persiapan dariku yang sudah semakin hilang rasa cinta kepada pendidikan. Semakin tinggi jenjang pendidikan membuatku menyadari bahwa mereka yang paham tentang ilmu semakin tidak mau untuk menyebarkan ilmunya karena tuntutan materi dan kurangnya stimulus dari lingkungan sekitar, sehingga membuatku memilih melakukan syiar melalui karya tulis ilmiah atau les prifat online. Meskipun demikian, diriku tidak benci terhadap ilmu karena yang aku benci adalah kebodohan.
Selesai mengajar huruf hijaiyah diriku dipanggil oleh beberapa anak di sekitar rumah dengan panggilan yang sangat merdu. "Mas.. Mas.. ayuk latihan hadrah.." seketika diriku teringat bahwa malam ini adalah jadwal latihan hadrah grub shalawat SQJ NADA. Langsung saja tanpa berfikir panjang diriku menjawab: "Iya.. ayuk.. Segera ke markas ya!.. Jangan lupa ijin orang tua terlebih dahulu!" Proses latihan berlangsung ceria meskipun hanya 3 anak kelas 1 SD yang ikut latihan dari 30 anggota. Diriku sadar ternyata grub tidak akan berjalan tanpa adanya komando, padahal sudah sangat sering diriku mengingatkan untuk senantiasa kompak dan guyub rukun, namun usia para anggota yang sudah dewasa ditambah beban hidup yang berbeda-beda membuat mereka semakin malas untuk diajak berkumpul tanpa adanya komando.
Sepulangnya latihan diriku mampir ke mushola untuk melaksanakan shalat isyak berjama'ah. Aku tidak menyangka ternyata ada satu wali sholawat yang sedang merokok di teras mushola sambil bertanya padaku "Loh Mas, kok gak ada info di grub? Apakah malam ini latihan?" .. Hatiku langsung merasakan kacau balau sambil bergumam, hmmmm.. seharusnya tanpa dikomando langsung latihan saja, kan semua peralatan sudah tersedia. Mulutku kemudian berucap "Iya pak, alhamdulillah latihan.. tapi tadi cuma 3 anak yang hadir.. anak bapak katanya dipanggil main game freefire tadi di depan rumah, sehingga tidak mau untuk di ajak latihan".. bapak tersebut tidak mau disalahkan dan berkata "duh.. kok gitu sih.. seharusnya kamu sebagai pelatih harus memberikan info di grub..". lalu diriku menjawab "iya pak, maaf saya kira sudah agenda rutin, jadi tidak usah terlalu sering saya infokan di grub. kalau begitu latihan diganti hari sabtu (malam minggu) nggih pak"..
Setelah proses yang rumit selama di luar rumah, diriku kemudian pulang dan membuka grub whatsapp. Seketika hatiku tergerak untuk membimbing para anggota untuk lebih aktif bershalawat lagi. Ada dua album di youtube yang aku jadikan pakem latihan dan langsung aku kirimkan linknya ke dalam grub untuk dipelajari secara daring. Mulai hari ini diriku bertekad untuk belajar sabar dan ikhlas atas semua takdir yang akan Allah berikan kepada grub SQJ NADA. Berikut merupakan satu sya'ir yang akan dipelajari di latihan berikutnya:
TEKS YA ABAL HASANAIN
Ya abal
hasanain.. alaika salam.. ya rofiqo rosul.. wasyohbil kirom.. (suluk)
Ya abal
hasanain.. alaika salam.. ya rofiqo rosul.. wasyohbil kirom.. (suluk bareng)
Ya abal
hasanain, alaika salam.. ya rofiqo
rosul, wasohbil kirom..
Ya abal
hasanain, alaika salam.. ya rofiqo
rosul, wasohbil kirom..
ya
rofiqo rosul, wasohbil kirom................................................................................................................................ (naik)
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom............................................................................................ (turun)
Faariisul
fursaan, hadzrootul imaam.. wa aamiirul bayaan, hadzrootul imam..
Faariisul
fursaan, hadzrootul imaam.. wa aamiirul bayaan, hadzrotul imam..
Durwatul
iman, hadzrotul imaam.. Durwatul iman, hadzrotul imaam.............................................. (disco)
Wa
rofiiqur rosul, wasyoohbil kiroom..
Wasyohbil
kirom................................................................................................................................................................. (naik)
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom............................................................................................ (turun)
Ngaaliyyun
ngala, bil khuluqil ngadzim.. wal majda’ talaa, wan nasyrol ngadzim..
Ngaaliyyun
ngala, bil khuluqil ngadzim.. wal majda’ talaa, wan nasyrol ngadzim..
Wa
huwalil malaa, syingarun kariim.. Wa huwalil malaa, syingarun kariim................................. (disco)
Wa rofiiqur
rosul, wasyoohbil kiroom..
Wasyohbil
kirom................................................................................................................................................................. (naik)
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom............................................................................................ (turun)
Sallamtu
syollait, ngala ahlil bait.. ḥayyitu najiit, kulla ahlil bait..
Sallamtu
syollait, ngala ahlil bait.. ḥayyitu najiit, kulla ahlil bait..
Wasytattu
ḥannit, zur ahlil bait.. Wasytattu ḥannit, zur ahlil bait........................................................ (disco)
Wadyaarur
rosul, wasohbil kirom
Wasyohbil
kirom................................................................................................................................................................. (naik)
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya abal hasanain, alaika salam.. ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom..
Ya rofiqo rosul, wasohbil
kirom............................................................................................ (turun)
..WA
SOHBIL KIROM.. (ending)
Senin, 10 Juli 2023
PESAN DARI TUHAN
SEMUA MEMILIKI CERITANYA MASING-MASING
Selasa, 21 Maret 2023
MENCARI KEBERKAHAN
INSPIRASI ITU DICARI BUKAN DITUNGGU
Selasa, 21 Maret 2023 adalah hari yang penuh dengan perjalanan mencari ide untuk menyusun buku dengan judul pendidik seumur hidup. Manfaat dari disusunnya buku tersebut sebagai dokumen untuk evaluasi diri demi menjadi pribadi yang lebih baik sekaligus tantangan dari beberapa dosen. Mereka berkata: "jangan bangga jika menjadi editor, jangan senang hanya menjadi penulis buku bunga rampai. Ingatlah! jika sekadar bunga rampai, maka inspirasi yang kamu sampaikan hanya sedikit oleh sebab itu belajarlah membaca dan susunlah kalimatmu sendiri dengan karakteristik yang kamu miliki sampai dirimu menjadi manusia yang bermanfaat dan bermutu di masa depan yang masih menjadi misteri Tuhan. Tidak semua orang mampu menyusun buku, namun jangan membuatnya dengan keroyokan. Cukup satu buku saja, maka dirimu akan mampu belajar lebih baik dari kemarin."
Foto 1. konsultasi penyusunan buku, pukul 15.00 Wib
Nasihat tersebut disampaikan langsung oleh bapak Saiful Mustangin selaku editor akademia. Disitulah awal mula diriku semangat untuk mendalami jurnalistik, namun terkendala oleh psikologis yang sering berubah disebabkan oleh kesesuaian suasana hati (mood-congruence effects). Efek kesesuaian suasana hati yaitu kecenderungan untuk menyimpan atau mengingat informasi positif ketika berada dalam suasana yang senang atau lebih dominan menyimpan kenangan negatif di saat mendapatkan pengalaman menyedihkan. Penulis berusaha menutupi segala kelemahan dengan terus belajar dan beradaptasi di segala situasi. Motivasi terbesar untuk memaksimalkan pencarian ide adalah selalu mengingat hadis Rasulullah Saw yang berbunyi:
Berdasarkan nasihat di atas diriku semakin memiliki semangat untuk belajar meskipun banyak yang berasumsi bahwa dengan menulis seseorang akan membuang separuh waktu berharganya untuk mencari uang, namun diriku sebagai penulis beranggapan bahwa dengan menulis membuat hati menjadi nyaman dan bersemangat dalam mencari uang. Jujur saja ketika membahas uang penulis merasa sedih, karena keseharian yang dilakukan hanyalah mengajar di sekolah dasar dan membantu beberapa organisasi dalam urusan seni bermain hadrah sehingga tidak ada pemasukan yang didapatkan.
Setiap malam penulis menangis dan menyebut nama Tuhan yang maha Esa untuk menunjukkan jalan dalam menyeimbangkan antara pendidikan, pengajaran dan pengabdian masyarakat agar tidak terlalu berdampak pada psikologis penulis.
Terima kasih sudah mampir dalam tulisan yang masih jauh dari tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. ^_^
Kamis, 22 Desember 2022
TEKS ROHATIL VERSI INDONESIA
KISAH SANG RASUL
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri
yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Roohatil athyaaru tasyduu fii
layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Abdullah nama ayahnya,
Aminah ibundanya
Abdul Muthalib kakenya, Abu Thalib pamannya
Khadijah istri setia, Fathimah putri tercinta
Semua bernasab mulia, dari Quraisy ternama
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
yang Penuh Suka Duka, yang Penuh Suka Duka
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Dua bulan di
kandungan, wafat ayahandanya
Tahun Gajah dilahirkan, yatim dengan kakeknya
Sesuai adat yang ada, disusui Halimah
Enam tahun usianya, wafat ibu tercinta
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
yang Penuh Suka Duka, yang Penuh Suka Duka
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Delapan tahun usia,
kakek meninggalkannya
Abu Thalib pun menjaga, paman paling membela
Saat kecil penggembala, dagang saat remaja
Umur dua puluh lima, memperistri Khadijah
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
yang Penuh Suka Duka, yang Penuh Suka Duka
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Diumur ketiga puluh,
mempersatukan bangsa
Saat peletakan batu, Hajar Aswad mulia
Genap 40 tahun, mendapatkan risalah
Ia pun menjadi Rosul, akhir para Anbiya’
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
Inilah kisah sang Rosul, yang penuh suka duka
yang Penuh Suka Duka, yang Penuh Suka Duka
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Roohatil athyaaru tasyduu fii layaaliil maulidi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Wa bariiqun-nuuri yabduu min ma’aanii Ahmadi
Fi layaalil maulidi..
Fi layaalil maulidi..
Senin, 19 Desember 2022
IBU (Wanita terbaik di dalam Hidupku)
_IBU,
IBU, IBU_
bahkan dipanggil tiga kali oleh Rasulullah
Aku senantiasa ingat, bahwa:
22 Desember adalah hari yang sangat istimewa
Selamat hari Ibu untuk seluruh ibu di dunia ini
Ibu adalah seorang pahlawan di dalam hidupku
Ibu senantiasa sabar dalam mengajariku
Berjalan, berlari dan berbicara
Aku mempunyai seorang pelindung yang
hebat
Beliau siap melindungiku di setiap
waktu
menyemangatiku dikala aku sedih
menolongku disaat aku susah
membenarkanku ketika aku salah
Terima kasih atas semua kasih sayang
yang telah engkau berikan untukku
Semoga engkau bahagia
memiliki anak sepertiku
Aku berjanji untuk selalu belajar
Demi membanggakanmu
Ibu.....
I love you
SELAMAT HARI IBU..
Sabtu, 08 Oktober 2022
MEMANFAATKAN UMUR DENGAN BERAMAL
Bimbingan Teknis Hybrid Learning Guru PAI Kabupaten Tulungagung Tahun 2025
PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI ERA DIGITAL BAB 1: Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam era digital yang semakin berkembang, ...

-
Foto di ambil ketika sedang minum di warung pojok jeli Diriku bukan seorang pembaca yang baik, juga tidak mahir dalam memahami perasaan sese...
-
PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI ERA DIGITAL BAB 1: Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam era digital yang semakin berkembang, ...
-
Kamis, 18 Januari 2024 Grub whatsapp berisi lebih dari satu anggota untuk memudahkan penyampaian pesan kepada para anggota yang lain. Efekt...