Tampilkan postingan dengan label Semangat bestie ^_^. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Semangat bestie ^_^. Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Juni 2022

GUYUB RUKUN ITU HEBAT

 Literasi Para Santri di Era Digitalisasi


Foto para santri di tahun 2016
sekarang menjadi teman seperjuangan


Selamat malam sahabat. Perlu kalian ketahui bahwa manusia diperintahkan oleh Tuhan untuk membaca. Membaca itu ada beberapa hal, diantaranya yaitu membaca buku, internet, chat whatsapp, pesan facebook bahkan membaca situasi. Hari ini penulis akan menguraikan sedikit tentang membaca situasi untuk mengembangkan bakat yang terjadi secara otodidak. Situasi adalah keadaan yang sedang terjadi dan dialami oleh seseorang baik di sengaja ataupun secara tidak sadar. Dua situasi tersebut apabila ditempatkan dengan baik dan benar akan membuat hidup menjadi berarti. Kehidupan yang kita lakukan setiap hari sebenarnya adalah pengulangan kegiatan yang terjadi di masa lampau. Apakah kalian tidak bosan?.... Sifat bosan pastilah ada, namun manusia diciptakan untuk dapat berkembang. Pengembangan bisa dilakukan melalui pengalaman, bentuk fisik bahkan psikis yang membuat manusia mengalami perubahan intelegensi yang berbeda-beda.

Perbedaan keadaan yang dialami oleh manusia membuat alur hidup yang dilakukan tidak sama. Ada yang sering mengalami kesenangan bahkan kesedihan. Mereka yang mampu membaca situasi disaat senang secara sadar tidak mudah berbangga diri hanya karena diberikan kesenangan oleh Tuhan yang maha Kuasa. Kesenangan itu adalah bonus yang bersifat misteri ilahi. Ada masa ketika kesenangan yang diberikan akan dicabut dan digantikan dengan musibah sehingga kita bisa belajar dan bersyukur atas situasi yang terjadi pada setiap manusia. Cobalah kita lihat pohon yang ada di sekitar kita, ada pohon berukuran kecil bahkan besar. Pohon yang kecil akan sering diinjak oleh setiap makhluk hidup, pohon yang besar juga terus ditebang ketika sudah tua. Sebagai seorang manusia yang memiliki akal dan fikiran seharusnya dapat menempatkan sesuatu pada tempatnya, sehingga tidak mudah merasa senang atau sedih ketika berada pada situasi yang berbeda dari keinginan di dalam hati manusia.

Membaca situasi secara tidak sadar dilakukan berdasarkan keinginan yang bertolak belakang dengan kebiasaan manusia. Penulis pernah mengalami hal tersebut sehingga sering mengalami banyak penolakan dari manusia di sekitarnya. Hal yang dilakukan untuk menghadapi keadaan tersebut adalah tetap berfikiran positif dan melaksanakan prinsip "otak atik matuk". Prinsip tersebut pertama kali disampaikan oleh kyai Anwar Zaid. Sebuah pegangan hidup untuk senantiasa sadar dikala situasi memungkinkan kita untuk bertindak tidak sadar. Apakah kalian sudah pusing dengan teori tersebut?.... Jika masih bingung coba baca mulai dari paragraf pertama dengan mendengar lagu nostalgia melalui headset sambil rebahan dan tersenyun manis.

Sekian

Terimakasih telah mampir untuk membaca tulisan yang belum ilmiah ini. Semoga harimu menyenangkan :-)

Bimbingan Teknis Hybrid Learning Guru PAI Kabupaten Tulungagung Tahun 2025

PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI ERA DIGITAL BAB 1: Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Dalam era digital yang semakin berkembang, ...